dok.Istimewa
Depok, 6 Oktober 2025 - Kabar baik bagi kamu yang punya mimpi bekerja di luar negeri! Jepang resmi membuka peluang kerja besar-besaran untuk 40 ribu tenaga kerja asal Indonesia, dengan gaji yang bisa mencapai Rp55 juta per bulan.
Menurut Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara, hingga kini Indonesia baru mampu memenuhi sekitar 25 ribu dari total kebutuhan tersebut. Adapun sektor yang paling banyak dibutuhkan meliputi pertanian, kelautan, konstruksi, dan perawatan (caregiver) bidang yang terus tumbuh seiring tingginya kebutuhan tenaga kerja di Jepang.
“Dan yang lebih menarik dan membahagiakan kita saat ini adalah bahwa ternyata mereka, masyarakat Jepang sangat nge-value (menilai) tenaga kerja di Indonesia karena keramahtamahannya, hospitality-nya. Bahkan kita dianggap nomor satu di antara bangsa-bangsa yang lain sebagai tenaga kerja yang hadir di Jepang” ujar Iftitah, dikutip dari CNN Indonesia, Selasa (7/10).
Pekerja Indonesia Dianggap Terbaik di Jepang
Jepang memandang tenaga kerja Indonesia sebagai salah satu yang terbaik di Asia. Kedisiplinan, semangat kerja, serta kemampuan beradaptasi menjadi alasan utama mengapa permintaan terhadap pekerja Indonesia terus meningkat.
Tak hanya itu, Jepang juga menyediakan program magang selama 3–5 tahun di sektor pertanian dan perawatan. Melalui program ini, peserta bisa mempelajari langsung teknologi dan sistem kerja modern Jepang, sehingga ketika terjun ke industri, mereka sudah benar-benar siap.
Baca Juga: Ingin Kerja di Jepang? Ternyata Ini Syarat Utamanya Agar Cepat Berangkat!
Dampak Positif bagi Tenaga Kerja dan Perekonomian Nasional
Kerja sama ini bukan hanya membuka jalan karier di luar negeri, tetapi juga memperkuat kualitas SDM Indonesia. Melalui pengalaman magang dan kerja di Jepang, para peserta akan membawa pulang keterampilan baru, etos kerja tinggi, serta jaringan profesional internasional yang bermanfaat bagi karier jangka panjang.
Pemerintah kini juga menyiapkan skema baru agar warga transmigran dan tenaga muda Indonesia bisa magang di luar negeri selama 2 hingga 10 tahun, termasuk di Jepang. Dengan begitu, saat industri tumbuh di kawasan transmigrasi, mereka sudah memiliki pengalaman internasional dan keahlian siap pakai.
Sebagai tindak lanjut, pemerintah Jepang akan menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Indonesia pada Oktober ini. Kesepakatan ini diharapkan mempercepat proses rekrutmen, pelatihan, dan penempatan kerja tenaga kerja Indonesia di Jepang secara transparan dan berkelanjutan.
Cara Bergabung dengan Program Caregiver Jepang
Program ini terbuka untuk:
-
Lulusan SMK Kesehatan
-
D3/S1 Keperawatan
-
Tenaga kesehatan yang ingin berkarier di Jepang
Peserta akan mendapatkan:
-
Pelatihan bahasa Jepang
-
Orientasi budaya dan etika kerja
-
Sertifikasi caregiver
-
Pendampingan hingga penempatan kerja di Jepang
✨ Batch berikutnya segera dibuka!
Hubungi tim Makara UI Academy di +62 851-5668-0714 atau kunjungi www.uiacademy.id untuk informasi lengkap dan pendaftaran.
Baca Juga: 7 Negara dengan Gaji Tertinggi di Asia, Cocok Bagi yang Ingin Bekerja ke Luar Negeri!